Minggu, 16 Oktober 2011

ALGORITME BRADIKARDI

Bradikardia adalah jika frekuensi nadi kurang dari 60 kali/menit. Bradikardi relatif adalah frekuensi nadi sekitar 65 kali/menit disertai dengan hemodinamik yang tidak stabil.

Prinsip penanganan bradikardi adalah menentukan apakah bradikardi tersebut serius atau tidak. Bradikardi yang serius adalah bradikardi yang disertai dengan gejala seperti sakit dada, sesak napas, penurunan kesadaran, hipotensi, dan gagal jantung.

Bradikardi serius
1.Penanganan harus sesuai dengan kondisi pasien. Pada algoritme bradikardi digambarkan bahwa tindakan dan pengobatan yang dilakukan secara berurutan, pada prakteknya tindakan tersebut dilaksanakan harus sesuai dengan kondisi pasien. Adapun tindakan yang berurutan tersebut adalah pemasanganan pacu jantung transkutan, pemasangan jalur intra vena, pemberian atropin dan titrasi adrenalin.
2.Dosis atropin yang diberikan adalah 0,5-1 mg dan dapat diulang 3-5 menit sampai total dosis atropin 0,04 mg/kg BB.
3.Dopamin dengan dosis 2–20 g/kg BB/menit diberikan pada pasien dengan bradikardi yang sangat serius. Dopamin dapat meningkatkan tekanan darah dengan cepat.
4.Adrenalin diberikan dengan cara titrasi 2-10 g/menit diberikan pada bradikardi yang serius apabila dopamin tidak tersedia.
5.Hal yang harus diperhatikan pada bradikardi dengan gejala yang serius adalah kemungkinan gejala yang timbul bukan disebabkan oleh bradikardi tersebut mungkin didisebabkan oleh penyakit lain misalnya infark miokard atau hipovolemik.

Bradikardi tidak serius
1.Bradikardi yang tidak disertai dengan gejala yang tidak serius harus diobservasi. Dua irama yang berbahaya yaitu AV blok derajat II dan AV blok derajat III (AV blok total). Kedua aritmia ini biasanya berhubungan dengan infark miokard bagian anteroseptal.
2.Apabila kedua aritmia ini tidak ditemukan atau ditemukan tetapi tidak menimbulkan gejala dan tanda yang serius, maka pasien hanya diobservasi dan tidak memerlukan terapi.
3.Tindakan pada bradikardi dengan AV blok derajat II atau III.
4.Memasang pacu jantung transkutan sementara menunggu pemasangan pacu jantung transvenous.

1 komentar:

Arena Terbaru mengatakan...

terima kasih atas infonya...