A.Farmakodinamik
Obat-obat yang mempengaruhi keasaman lambung (antasid) yang mengandung lamumuniun atau magnesium hidroksida akan mengurangi absorbsi ciproxin. Karena itu, Ciproxin harus ditelan 1-2 jam sebelum atau minimal 4 jam setelah minum antasid.
B.Farmakokinetik
Obat ditelan pada saat keadaan lambung kosong, absorbsinya akan lebih baik.
C.Indikasi
1.Infeksi saluran kemih
2.Uretritis dan servisitis gonore
3.Infeksi saluran cerna
4.Infeksi saluran napas
5.Infeksi kulit dan jaringan lunak
6.Infeksi tulang dan sendi
D.Kontra Indikasi
Tidak boleh digunakan untuk hipersensitifitas terhadap ciprofloxacin atau kemotrapeutik golongan kinolon lainnya. Ciproxin tidak boleh diberikan untuk anak-anak, remaja yang sedang tumbuh, dan wanita hamil atau menyusui karena keamanan obat ini pada kelompok tersebut belum terbukti.
E.Dosis
1.Infeksi ringan/sedang saluran kemih: 2 x 250 mg/ hari
2.Infeksi berat saluran kemih: 2 x 250 mg/ hari.
3.Infeksi sedang/ringan saluran nafas, tulang, sendi, kulit, dan jaringan lunak: 2 x 500 mg/hari.
4.Infeksi berat saluran nafas, tulang, sendi, kulit, dan jaringan lunak: 2 x 750 mg/hari.
5.Infeksi saluran cerna: 2x500 mg / hari
6.Gonore akut: 250 mg dosis tunggal.
Senin, 16 Januari 2012
CIPROXIN
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar