Rabu, 27 November 2013

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI POLA TIDUR

Kualitas dan kuantitas tidur dipengaruhi oleh beberapa faktor. Kualitas tersebut dapat menunjukkan adanya kemampuan individu untuk tidur dan memperoleh jumlah istirahat sesuai dengan kebutuhannya. Berikut ini merupakan faktor yang dapat mempengaruhi pemenuhan kebutuhan tidur antara lain. Pertama, Keluhan fisik : Setiap keluhan yang menyebabkan nyeri, ketidaknyamanan fisik (misalnya kesulitan bernafas), atau masalah suasana hati, seperti kecemasana atau depresi, dapat menyebabkan masalah tidur. Seseorang dengan perubahan tersebut mempunyai masalah kesulitan tertidur atau tetap tertidur (Potter & Perry, 2005). Kedua, Lingkungan : Keadaan lingkungan yang aman dan nyaman bagi seseorang dapat mempercepat proses terjadinya tidur. Sebaiknya, lingkungan yang tidak aman dan nyaman bagi seseorang dapat menyebabkan hilangnya ketenangan sehingga mempengaruhi proses tidur (Uliyah & Hidayat, 2008). Ketiga, Psikologis : Faktor psikologis mempunyai pengaruh penting terhadap kemampuan untuk bisa memulai dan mempertahankan tidur. Kecemasan dan depresi yang dialami seseorang dapat mengganggu pola tidur. Stres emosional dapat menyebabkan seseorang menjadi tegang dan seringkali mengarah frustasi ketika tidak bisa tidur (Potter & Perry, 2005). Dan keempat, Kehamilan : Kehamilan adalah masa terjadinya perubahan besar secara fisik dan emosional. Hal ini dikarenakan bayaknya perubahan-perubahan yang terjadi selama kehamilan, misalnya dengan membesarnya uterus maka akan berpengaruh terhadap pemenuhan kebutuhan istirahat tidur karena kesulitan dalam menentukan posisi yang nyaman, selain itu perubahan hormon dapat menyebabkan perubahan psikis pada wanita hamil sehingga sulit untuk memulai maupun mempertahankan tidur.

Tidak ada komentar: