EFEKTIVITAS KOPING PENDERITA DIABETES MELLITUS

Secara umum hasil penelitian menunjukkan koping yang digunakan penderita dalam menghadapi penyakitnya sudah efektif, hal ini dibuktikan dengan da kondisi responden yang stabil. Hal ini terjadi karena ketakutan sebagai tanda bahaya dan responden menerima hal tersebut sehingga mereka mengubah untuk mengatasi penyakitnya.

Keberhasilan strategi koping dipengaruhi oleh pengetahuan penderita DM tentang hal yang terjadi. Hal ini sesuai dengan teori Rutter dimana koping yang paling efektif adalah strategi yang sesuai dengan jenis stress dan situasi. Jadi strategi koping yang efektif yaitu strategi koping yang mengurangi stress dan sesuai dengan tujuan koping itu sendiri. Keberhasilan koping lebih tergantung pada penggabungan beberapa koping dan sesuai dengan ciri masing-masing kejadian yang penuh stress.