Sabtu, 04 Februari 2012

POLA TIDUR

Tidur adalah keadaan tidur tanpa sadar yang penuh ketenangan tanpa kegiatan yang merupakan urutan siklus yang berulang-ulang dan masing-masing menyatakan fase kegiatan otak dan badaniah yang berbeda.
Kesempatan untuk istirahat dan tidur sama pentingnya dengan kebutuhan makan, aktivitas maupun kebutuhan dasar lainnya. Setiap individu membutuhkan istirahat dan tidur untuk memulihkan kembali kesehatannya.
Kualitas tidur merupakan kebutuhan mutlak terutama bagi para pekerja keras. Kebutuhan tersebut sama pentingnya dengan makanan bergizi dan olah raga bahkan lebih daripada itu kualitas pola tidur sehat adalah sumber kesegaran, daya konsentrasi, tenaga dan vitalitas yang membuat kita mampu untuk mengoptimalkan produktivitas dan prestasi kerja. Pola tidur seseorang berbeda-beda, tentu saja hal ini dipengaruhi oleh kebiasaan dan mungkin tuntutan kerja selain factor penyakit.
Menurut penelitian dari salah satu Universitas di Amerika untuk menyelidiki hubungan tidur dan konsentrasi dengan menggunakan tikus putih sebagai obyek penelitian/bahan percobaan menyebutkan tikus yang diberi obat anti tidur sehingga 72 jam tidak tidur, terbukti perkembangan sel-sel otaknya lebih lambat dibandingkan tikus yang tidak diberi obat anti tikus dan nantinya akan mempengaruhi kemampuan untuk konsentrasi.

Di masyarakat kita sendiri begadang bagi beberapa orang sudah menjadi kebiasaan. Walaupun mereka juga sudah merasakan efek-efek negative dari tidur terlalu larut, tapi kebiasaan itu tetap saja berlanjut. Penurunan konsentrasi adalh bukti efek negative dari tidur terlalu larut atau pola tidur yang tidak teratur.

Tidak ada komentar: