Menurut
Yanti (2010), untuk mengetahui tanda dan gejala persalinan kita dapat melihat
dari tanda-tanda persalinan sudah dekat dan tanda-tanda persalinan tersebut.
a. Tanda-tanda
bahwa persalinan sudah dekat
1)
Lightening
Beberapa minggu
sebelum persalinan, calon ibu merasa bahwa keadaannya menjadi lebih enteng. Ia
merasa kurang sesak, tetapi sebaliknya ia merasa bahwa berjalan sedikit lebih
sukar, dan sering diganggu oleh perasaan nyeri pada anggota bawah.
2)
Pollakisuria
Pada akhir bulan ke-9,
hasil pemeriksaan didapatkan epigastrium kendor, fundus uteri lebih rendah
daripada kedudukannya dan kepala janin sudah mulai masuk kedalam pintu atas
panggul. Keadaan ini menyebabkan kandung kencing tertekan sehingga merangsang
ibu untuk sering kencing yang disebut pollakisuria.
3)
False labor
Tiga atau empat minggu
sebelum persalinan, calon ibu diganggu oleh his pendahuluan yang sebetulnya
hanya merupakan peningkatan dari kontraksi braxton hicks. His pendahuluan ini
bersifat nyeri yang hanya terasa di perut bagian bawah, tidak teratur, lamanya
his pendek, tidak bertambah kuat dengan majunya waktu dan bila dibawa jalan
malah sering berkurang, tidak ada pengaruh pada pendataran atau pembukaan
servik.
4)
Perubahan servik
Pada akhir bulan ke-9,
hasil pemeriksaan servik menunjukkan bahwa servik yang tadinya tertutup,
panjang dan kurang lunak namun menjadi lebih lembut, beberapa menunjukkan telah
terjadi pembukaan dan penipisan. Perubahan ini berbeda untuk masing-masing ibu,
misalnya pada multipara sudah terjadi pembukaan 2 cm namun pada primipara sebagian
besar masih dalam keadaan tertutup.
5)
Energi Spurt
Beberapa ibu akan
mengalami peningkatan energi kira-kira 24-28 jam sebelum persalinan mulai,
setelah beberapa hari sebelumnya merasa kelelahan fisik karena tuanya kehamilan
maka ibu mendapati satu hari sebelum persalinan dengan energi yang penuh.
Peningkatan energi ibu ini tampak dari aktivitas yang dilakukannya seperti
membersihkan rumah, mengepel, mencuci perabot rumah dan pekerjaan rumah lainnya
sehingga ibu akan kehabisan tenaga menjelang kelahiran bayi, persalinan menjadi
panjang dan sulit.
6)
Gastrointestinal Upsets
Beberapa ibu mungkin
akan mengalami tanda-tanda seperti diare, obstipasi, mual dan muntah karena
efek penurunan hormon terhadap sistem pencernakan.
b. Tanda-tanda
persalinan
1)
His persalinan
Timbulnya his
persalinan ialah his pembukaan dengan sifat-sifat nyeri melingkar dari punggung
memancar ke perut depan, makin lama makin pendek intervalnya dan makin kuat
intensitasnya, kalau dibawa berjalan bertambah kuat, mempunyai pengaruh pada
pendataran dan pembukaan servik
2)
Bloody show (lendir disertai darah dari jalan
lahir)
Dengan pendataran dan
pembukaan, lendir dari kanalis servikalis keluar disertai dengan sedikit darah.
Pendarahan yang sedikit ini disebabkan karena lepasnya selaput janin pada bagian
bawah segmen bawah rahim hingga beberapa capillair darah terputus.
3)
Premature Rupture of Membran
Adalah keluarnya
cairan banyak dengan sekonyong-konyong dari jalan lahir. Hal ini terjadi akibat
ketuban pecah atau selaput janin robek. Ketuban biasanya pecah lakau pembukaan
lengkap atau hampir lengkap dan dalam hal ini keluarnya cairan merupakan tanda
yang lambat sekali. Tapi kadang-kadang ketuban pecah pada pembukaan kecil,
malahan kadang-kadang selaput janin robek sebelum persalinan. Demikian
persalinan diharapkan akan mulai dalam 24 jam setelah air ketuban keluar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar